Saya ulas disini agar kita sadar, bahwa kenapa sistem negara- negara modern agama dan politik dipisahkan.
Dipisahkan dalam arti :
1. Prinsip - prinsip beragama menjadi inspirasi dasar negara tapi bukan hanya satu agama yg menjadi patokan, karena sesuai prinsip ajaran agama adalah perdamaian dan kemanusiaan shg bernegara wajib mengedepankan kepentingan bersama, menjunjung persamaan hak dan kewajiban utk difasilitasi hak - haknya dalam dasar negara.
2. Negara adalah wadah bersama masyarakat - masyarakat yg berbeda suku, agama dan ras utk hidup bersama, bersatu dalam perbedaan, hidup damai sehingga negara juga mengatur dan menjaga hubungan antar masyarakat yg berbeda dalam koridor hukum umum/positif di negara ini dinamakan KUHP
3. Penyalahgunaan agama dalam politik adalah ketika salah satu faham memaksakan kehendaknya untuk menguasai dan memberangus hak kaum yang lain dalam nafsu politik, bermasyarakat dan bernegara.
Agama yang mestinya ajaran moral dan etika kadang dalam perjalanannya dijadikan alat untuk memenuhi nafsu dan kekuasaan pribadi atau kelompok. Berubah dari ajaran kasih menjadi benci, dari ajaran ramah menjadi marah.
ISIS, taliban, dll adalah contoh didalam agama Islam
Perang salib, dark ages di eropa, klu klux klan dll adalah contoh di agama kristen.
Saya mau memberikan contoh pada anda sekalian supaya kita hidup berpikir benar yg benar dan sportif, tdk perlu malu karena sejarah telah mencatatnya. Kesalahan dan hal buruk yang terjadi pada masa lalu adalah pelajaran bagi kita semua untuk melangkah lebih baik ke depan.
Anda mungkin tahu sosok bernama Adolf Hitler, tokoh yang kharismatik, ahli strategi dan kejam luar biasa, ditangannya dunia menanggung perang dunia ke 2 dengan korban jiwa tercatat hampir 60 juta orang.
Adolf Hitler adalah seorang egosentris, perfeksionis dan seorang fasis dengan idola Benito Mussolini, dia bukan orang tdk beragama, agamanya dia kristen yang taat, Bahkan masa kecilnya dihabiskan di pendidikan gereja.
Akhir perang dunia pertama thn 1918 membawa kekalahan bagi bangsa Jerman, perjanjian Versailes yg merendahkan bangsa Jerman membuat dendam kesumat bagi Adolf Hitler dan sebagian besar bangsa Jerman pada Yahudi dan Prancis, krn ditenggarai Yahudi mendukung dan mendanai Prancis shg Jerman kalah.
Tahun 1919 Adolf Hitler yang menderita sakit karena perang keluar dari militer dan masuk partai buruh Jerman pimpinan Anton Drexler, seorang pemyair dan idealis.
Tahun 1920 sebagai orator ulung Adolf Hitler menuai banyak simpati dan dukungan sehingga memimpin partai buruh. Tahun itu juga Hitler mengubah partai buruh menjadi partai ideologi fasis Nasional Sosialis disingkat Nazi dengan semboyan bangsa Arya /Jerman adalah ras yang terunggul dan wajib menguasai / memimpin eropa. Lambang yang dipakainya swastika adalah lambang salib yg dimodifikasi, diambil dari lambang gereja masa kecilnya di perbatasan Hongaria - Austria. Salah satu hal yg dipakainya adalah isu anti semit/ yahudi, mengobarkan kembali semangat perang salib pertama yaitu anti semit.
Tahun 1921 partai Nazi menjadi partai kecil Jerman
Tahun 1930 partai Nazi memanfaatkan momentum kesuliitan ekonomi dan kebencian anti yahudi di masyarakat Jerman menjadi partai kedua Jerman dengan menguasai 26 % suara parlemen ( Sosial-Demokrat 40%, 26% Nazi, 15% Komunis).
Tahun 1932 Nazi menang pemilu dengan 38% suara. Deadlock permusuhan antara partai Sosial Demokrat dan Partai Komunis membuat Hitler menjadi kanselir Jerman ditunjuk oleh presiden Hidenburg.
Tahun 1933 Partai Nazi menguasai kementrian dalam negeri, menguasai kementrian pertahanan dan kepolisian mulailah pembrangusan terhadap media juga.
Tahun 1935 Nazi berhasil memaksa Inggris utk merevisi perjanjian Versailes, angkatan perang Jerman mulai dibangun kembali.Hiler mulai membangun kamar gas utk membunuh massal Yahudi dan orang - orang komunis yang disebutnya penghianat negara disebut juga holocoust.
Tahun 1936 Austria mulai dianeksasi oleh Jerman, Jerman, Italia dan jepang membentuk koalisi Axis.
Tahun 1938 Jerman mulai membunuhi orang - orang cacat yang dianggap membebani negara.
Tahun 1939 Pecah perang dunia ke 2 saat Jerman menyerang Polandia, Inggris, Prancis dan sekutunya menyatakan perang kepada Jerman. Italy menyerang afrika, Jepang menyerang Asia.
Tahun 1940 Jerman menguasai Prancis, Belgia, Belanda, Luxemburg dengan taktik Blietzkrieg ( perang besar dan cepat dengan tank2 panzer)
Tahun 1941 Pecah perang lebih besar saat Jerman menyerang Uni Soviet
Tahun 1943 Mulai kemunduran pihak Axis dengan beberapa kekalahan besar
Tahun 1944 D-Day Sekutu merangsek Jerman dari barat dan utara, selatan dan timur pasukan Uni Soviet
Tahun 1945 Italy, Jepang dan Jerman menyatakan kalah
Perang dunia kedua mencatat 40 juta korban sipil dan 20 juta korban militer, total 60 juta jiwa, belum termasuk kehancuran diseluruh dunia.
Politik tanpa nurani memakai isu suku, agama dan ras Adolf Hitler dengan memakai propaganda mencontoh kekaisaran romawi dan kebencian thd etnis Yahudi telah membawa kehancuran di dunia.
Ilustrasi ini sebagai bahan pelajaran bagi kita semua, kenapa semua negara - negara modern memisahkan agama, kesukuandan ras dalam politik karena dunia telah belajar tdk sepantasnya agama, kebencian ras dan ego kesukuan dijadikan bahan politik.
Indonesia adalah negara majemuk, dengan 17.000 lebih pulau, ratusan suku dan agama. Perbedaan ini adalah kekuatan dan anugerah besar bagi bangsa ini tapi juga sebuah celah untuk memecah belahnya. Politik yang bernurani harus kita kedepankan. Sejarah mencatat bahwa persamaan nasib dan persatuan yang membuat kita merdeka, tapi adu domba juga yg membuat kita terjajah selama 350 tahun lebih.
Mari belajar dari sejarah untuk melangkah lebih baik ke depan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar